Surabaya- Diskusi Cangkir9 yang digelar di depan Musholla PWNU Jatim dengan tema The Alarm of Pancasila sangat menarik dan menyihir perha...
Surabaya- Diskusi Cangkir9 yang digelar di depan Musholla PWNU Jatim dengan tema The Alarm of Pancasila sangat menarik dan menyihir perhatian para hadirin. Lantaran acara rutinan sebulan sekali ini dihadiri lintas lembaga, banom, ormas, bahkan lintas agama.
Acara ini menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya Dr. Imam Nahrowi (Menpora), Prof. Akh. Muzakki (Uinsa), Dr. Hadi Subhan (Unair), Pdt Simon Filantropa, M. Nur Arifin (Wabup Trenggalek). Sebelumnya, acara gayeng khas NU ini diawali ngaji bersama Kiai Marzuki Mustamar dan dipungkasi dengan pembacaan deklarasi pemuda untuk setia menjaga pancasila serta melawan radikalisme-terorisme
Seperti biasanya, tim Cangkir9 menyampaikan sembilan poin terkait Hari Lahir Pancasila dan menjaga NKRI dari radikalisme-terorisme. Poin itu sebagai berikut:
1.Bangsa indonesia kuat dan sulit digoyahkan sebab sejak dari dulu para kiai dan pendiri bangsa telah mewariskan pendekatan budaya untuk merangkul masyarakat. Bukan pendekatan radikal apalagi teror.
2. Kelompok yang suka mengkafirkan yang lain adalah mereka yang tidak mengenal budaya leluhur mereka sendiri, Bahkan sengaja merusak rangkaian budaya anak bangsa.
3. Anak muda harus kritis melihat kenyataan sosial. Karena yang muda, gampang disusupi. Ia harus kembali mengaji belajar kepada para kiai-ustadz yang jelas sanad keilmuannya. Bukan pada google maupun youtube yang dikelola kelompok radikal.
4. Amankan masjid, musholla dan ruang publik dari upaya kelompok radikal yang suka merusak jalinan silaturrahim antar warga, bahkan suka mengkafirkan ritual-ritual keagamaan.
5. Tolak segala bentuk ujaran kebencian atau hoax sebab akan memperkeruh kehidupan sosial kita. Untuk itu mari belajar "menolak lupa".
6. Mari kita hidup di "dunia kata-kata" yang penuh keindahan. produksi kata² busuk akan menghasilkan " kebusukan" dalam ruang publik
7. Kampus harus diamankan dari spirit radikalisme. Salah satunya rebut dan pertahankan masjid, musholla, kampus, ukm dakwah dengan diisi kegiatan-kegiatan Islam rahmatan lil alamin/ Islam penuh damai.
8. Marilah bersama-sama bersatu padu lintas agama, organisasi dalam semangat melawan radikalisme-terorisme dengan gerak yang terus menjaga harmoni dengan yang lain
9. Semua anak bangsa tidak boleh diam!. Pancasila adalah warisan luhur yang mengikat keberagaman penduduknya. Pastinya, lakukan ikhtiar kebaikan agar pancasila terus bermakna bagi keadilan sosial.
Surabaya, 2 Juni 2018
Ttd
Cangkir9
COMMENTS