Surabaya -- Tiongkat komando Kepala Kepolisian Daerah atau Kapolda Jawa Timur akan berganti. Diharapkan dengan serah terima jabatan terse...
Surabaya -- Tiongkat komando Kepala Kepolisian Daerah atau Kapolda Jawa Timur akan berganti. Diharapkan dengan serah terima jabatan tersebut akan ada sinergi antara Kapolda baru dengan Barisan Serba Guna atau Banser Ansor Jatim.
Harapan tersebut disampaikan Komandan
Satuan Koordinator Wilayah Barisan Serba Guna (Banser) Ansor Jatim, Abid Umar, pada jumpa pers, Rabu 4/1). Menurutnya, dengan latar belakang Inspektur Jenderal Polisi Machfud Arifin, diharapkan mampu memerangi kejahatan cyber dan ujaran kebencian yang belakangan
ini marak berseliweran di dunia maya.
"Kami mendukung Kapolda
Jatim yang baru yakni Inspektur Jenderal Polisi Machfud Arifin, menindak tegas kejahatan cyber, ujaran kebencian, dan
radikalisme melalui media sosial atau medsos. Kami juga siap bersinergi,"
ujar Abid Umar.
Penegasan serupa disampaikan Wakil Ketua Bidang IT dan Infokom PW GP Ansor Jatim, Mohammad Nur
Arifin. Menurutnya ujaran kebencian, radikalisme, berita palsu atau hoax serta kejahatan
cyber di Jatim banyak tersebar di medsos. Hal tersebut sebagai tantangan
sekaligus pekerjaan besar bagi Kapolda baru yang harus diatasi secara serius.
"Kami menyambut
baik kehadiran Kapolda Jatim yang baru,” ungkapnya. Ansor dan Banser juga
berharap masyarakat turut berperan aktif membantu kepolisian melaporkan jika
menemukan praktik kejahatan cyber, lanjut pria yang juga Wakil Bupati
Trenggalek tersebut.
Seperti diketahui, Kapolda Jatim bakal memiliki pimpinan baru.
Dia adalah Inspektur Jenderal Polisi Machfud Arifin yang sebelumnya menjabat
Kepala Divisi Teknologi Informasi Markas Besar Kepolisian RI. Kehadirannya diharapkan
mampu bersinergi dengan aktivis cyber dalam pencegahan dan penindakan ujaran
kebencian dan radikalisme melalui medsos.
Machfud akan
menggantikan Inspektur Jenderal Polisi Anton Setiadji lantaran segera pensiun.
Sesuai jadwal, serah terima jabatan dari penjabat lama ke penjabat (sertijab)
baru akan digelar di gedung utama Markas Polda Jatim pada Kamis (5/1).
Seperti biasa, pada
sertijab nanti penjabat baru akan disambut pasukan 'pedang pora', sementara
penjabat lama dilepas dengan menaiki kereta kencana. "Gladi resik
dilakukan hari ini," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim,
Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera di Markas Polda Jatim, Surabaya.
COMMENTS